Ini Dia 6 Contoh Strategi Pemasaran Produk Makanan Hasilnya Dahsyat

Contoh Strategi
1. Makanan Bisa Diterima Masyarakat
2. Membuat Nama dan Logo Bisnis
Logo dan nama merupakan hal yang penting untuk diperhatikan. Selain untuk memperkenalkan produk, nama dan logo juga merupakan doa atas usaha tersebut. Seperti contoh mie ayam barokah, bakso enak, mie yamin Bang Jack. Masing-masing nama memiliki makna sebagaimana nama yang digunakan. Oleh karena itu, dalam memulai usaha buatlah logo dan nama bisnis yang unik dan menarik untuk menarik minat calon konsumen.
3. Website & Sosial Media
Di era digital, segala sesuatu harus dikemas dengan konsep digital pula. Termasuk dalam hal bisnis makanan, termasuk saat melakukan promosi. Membuat website dan minimal akun media sosial sangat dianjurkan dalam menjalankan bisnis berbasis makanan ini. Selain untuk memperkenalkan usaha kepada calon konsumen, melalui media internet ini bisa pula sebagai sarana menunjukkan pilihan menu yang dijual. Sehingga calon konsumen bisa mengetahui menu apa saja yang tersedia sebelum memutuskan untuk membeli.
4. Layanan Pengiriman
Contoh strategi pemasaran produk makanan lain adalah dengan menyediakan layanan pengiriman kepada konsumen. Trend saat ini adalah konsumen lebih menyukai membeli produk makanan yang memberikan layanan antar. Sehingga konsumen tidak perlu repot datang untuk membeli makanan yang mereka inginkan. Selain karena alasan kesibukan, faktor jarak seringkali menjadi alasan mengapa calon konsumen lebih memilih membayar ongkos kirim untuk menikmati layanan pengiriman tersebut.
Selain itu, dengan keberadaan transportasi online, bisa pula digunakan sebagai mitra untuk proses layanan antar ini. Selain itu, melalui aplikasi transportasi online, bisa digunakan sebagai sarana promosi untuk memperkenalkan usaha kita pada masyarakat.
5. Endorsement
Menggandeng tokoh yang dikenal masyarakat untuk membantu mengiklankan usaha yang kita jalankan merupakan salah satu strategi pemasaran yang bisa dijalankan. Tidak perlu harus tokoh nasional, misalnya dengan memasang foto para pejabat pemerintahan setempat saat sedang datang ke lokasi usaha kita, bisa pula dilakukan. Misalnya kedatangan bupati, camat atau kepala desa.
Atau dengan memasang foto tokoh anak-anak seperti boneka doraemon, boneka ipin upin dan tokoh yang akrab dengan anak-anak lainnya. Tujuannya agar mereka tertarik mengajak orang tuanya datang dan membeli produk yang dijual. Dalam memilih tokoh sebagai endorser tentu harus disesuaikan dengan jenis makanan yang dijual dan target market yang ingin disasar.
6. Inovasi Produk
Contoh strategi pemasaran produk makanan yang juga bisa dilakukan adalah dengan melakukan inovasi pada produk yang dijual. Inovasi ini akan memberikan ciri khas dari produk makanan sejenis yang dijual competitor.
Apabila sulit membuat inovasi produk, bisa dilakukan dengan melakukan penambahan topping pada produk yang dijual sehingga memberikan nilai lebih. Sebagai contoh membuat menu mie ayam goreng, atau mie ayam keju. Cara ini memberikan nilai lebih dibandingkan penjual produk sejenis yang tidak memberikan nilai tambah.
Nah, sekarang terserah Anda akan menggunakan strategi yang mana agar usaha produk makanan Anda bisa laris manis. Mau dicoba semuanya? Boleh juga….

 




 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar